BeritaBengkulu,id - Si jago merah kembali memperlihatkan keganasannya, kali ini rumah milik Ibu Nelmawati (55), warga Kelurahan Anggut Atas, Kecamatan Ratu Samban, Kota Bengkulu menjadi sasaran dari kobaran api tersebut,
Pantauan bengkulunews.co.id di lapangan, rumah tersebut dihuni oleh Ibu Nellawati seorang guru seni budaya di SMPN 13 dan 2 orang anaknya yakni, Dede (25) dan Rahmat (23), beserta cucunya Ica.
Menurut, tetangga korban, yakni Ana (36) , kebekaran pertama kali diketahui oleh Ibu Nel sendiri,yang pada saat kejadian sedang menyantap martabak dikantin depan rumahnya. Karna memang rumah korban berada persis depan SMPN13.
“Menurut Korban, api berasal dari atas meteran listrik rumahnya, dan begitu mengetahui rumahnya kebakaran, Neli langsung membangunkan anaknya Dede yang pada saat itu sedang tertidur,” ujar Ana saat dikonfirmasi bengkulunews.co.id tadi siang (7/3/2017).
Dalam kejadian tersebut, tidak sampai memakan korban jiwa, akan tetapi cucunya atas nama Ica mengalami sok pada kejadian tersebut.
Dan untuk kerugian sendiri belum bisa ditaksir sedetail mungkin, diperkirakan berkisar ratusan juta rupiah.
“Masalah kerugian belum tahu pasti, yang jelas ratusan jutalah, apalagi rumahnya sampai habis kayak gini,” beber Ana.
Dikatakan Ana, untuk pemilik rumah sendiri belum bisa diganggu, karena masih dalam keadaan sedih atas kejadian ini. (***)
Kesra

Rumah Warga Anggut Dilalap Si Jago Merah


BeritaBengkulu,id - Si jago merah kembali memperlihatkan keganasannya, kali ini rumah milik Ibu Nelmawati (55), warga Kelurahan Anggut Atas, Kecamatan Ratu Samban, Kota Bengkulu menjadi sasaran dari kobaran api tersebut,
Pantauan bengkulunews.co.id di lapangan, rumah tersebut dihuni oleh Ibu Nellawati seorang guru seni budaya di SMPN 13 dan 2 orang anaknya yakni, Dede (25) dan Rahmat (23), beserta cucunya Ica.
Menurut, tetangga korban, yakni Ana (36) , kebekaran pertama kali diketahui oleh Ibu Nel sendiri,yang pada saat kejadian sedang menyantap martabak dikantin depan rumahnya. Karna memang rumah korban berada persis depan SMPN13.
“Menurut Korban, api berasal dari atas meteran listrik rumahnya, dan begitu mengetahui rumahnya kebakaran, Neli langsung membangunkan anaknya Dede yang pada saat itu sedang tertidur,” ujar Ana saat dikonfirmasi bengkulunews.co.id tadi siang (7/3/2017).
Dalam kejadian tersebut, tidak sampai memakan korban jiwa, akan tetapi cucunya atas nama Ica mengalami sok pada kejadian tersebut.
Dan untuk kerugian sendiri belum bisa ditaksir sedetail mungkin, diperkirakan berkisar ratusan juta rupiah.
“Masalah kerugian belum tahu pasti, yang jelas ratusan jutalah, apalagi rumahnya sampai habis kayak gini,” beber Ana.
Dikatakan Ana, untuk pemilik rumah sendiri belum bisa diganggu, karena masih dalam keadaan sedih atas kejadian ini. (***)