BeritaBengkulu.id - Kurang dari tiga minggu menjelang berakhirnya masa jabatan sebagai Bupati Bengkulu Tengah (Benteng), H. Ferri Ramli menyempatkan diri untuk bersilaturahmi dengan Gubernur Provinsi Bengkulu, H. Ridwan Mukti, di Kantor Gubernur Selasa pagi (11/4/2017).
Saat ditemui usai pertemuannya dengan Gubernur, Ferri Ramli menjelaskan pertemuan tersebut hanya sebatas bersilaturahmi tanpa ada maksud dan tujuan tertentu.
“Ini hanya kunjungan silaturahmi biasa, hanya antara bawahan dan atasan,” ucapnya.
Ketika disinggung terkait pelantikannya sebagai Bupati Benteng terpilih, Ferri mengaku membahas hal itu karena diluar konteks dari bahasan yang ia lakukan. Karena ini hanyala kunjungan dinas.
“Soal pelantikan, biarlah itu menjadi wewenang beliau. Kami datang kesini kan memakai pakaian dinas, itu artinya yang dibahas adalah masalah dinas,” jelasnya.
Kedatangan dirinya, lanjutnya, murni masalah kedinasan untuk melaporkan apa saja yang telah dilakukannya selama menjabat sebagai Bupati Benteng Lima tahun belakang. Dan kedepannya itu berarti akan membuka lembaran baru dengan program yang baru pula.
“Ini kan menjelang berakhirnya masa kepemimpinannya sebagai Bupati Benteng, dan saya cuma melaporkan terkait apa yang telah saya kerjakan. Kedepan itu akan menjadi agenda baru dan jelas kami akan mendukung secara penuh apa yang menjadi program pak Gubernur.” tandasnya. (BN)
Politik

Bupati Benteng Sowan ke Gubernur

BeritaBengkulu.id - Kurang dari tiga minggu menjelang berakhirnya masa jabatan sebagai Bupati Bengkulu Tengah (Benteng), H. Ferri Ramli menyempatkan diri untuk bersilaturahmi dengan Gubernur Provinsi Bengkulu, H. Ridwan Mukti, di Kantor Gubernur Selasa pagi (11/4/2017).
Saat ditemui usai pertemuannya dengan Gubernur, Ferri Ramli menjelaskan pertemuan tersebut hanya sebatas bersilaturahmi tanpa ada maksud dan tujuan tertentu.
“Ini hanya kunjungan silaturahmi biasa, hanya antara bawahan dan atasan,” ucapnya.
Ketika disinggung terkait pelantikannya sebagai Bupati Benteng terpilih, Ferri mengaku membahas hal itu karena diluar konteks dari bahasan yang ia lakukan. Karena ini hanyala kunjungan dinas.
“Soal pelantikan, biarlah itu menjadi wewenang beliau. Kami datang kesini kan memakai pakaian dinas, itu artinya yang dibahas adalah masalah dinas,” jelasnya.
Kedatangan dirinya, lanjutnya, murni masalah kedinasan untuk melaporkan apa saja yang telah dilakukannya selama menjabat sebagai Bupati Benteng Lima tahun belakang. Dan kedepannya itu berarti akan membuka lembaran baru dengan program yang baru pula.
“Ini kan menjelang berakhirnya masa kepemimpinannya sebagai Bupati Benteng, dan saya cuma melaporkan terkait apa yang telah saya kerjakan. Kedepan itu akan menjadi agenda baru dan jelas kami akan mendukung secara penuh apa yang menjadi program pak Gubernur.” tandasnya. (BN)