Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Bengkulu, Teuku Zulkarnain menilai tambang tak bermanfaat untuk rakyat di provinsi ini.
“Selama ini tambang-tambang itu gak ada manfaat untuk rakyat, malah merugikan,” ucapnya.
Selain merusak alam, tambang juga merusak jalan yang dilintasi truk pengangkut tambang.
“Rakyat cuma dapat asap kendaraan dan jalan macet dan jalan yang hancur,” imbuhnya.
Tak hanya itu, ia nilai banjir yang sering melanda wilayah Kota Bengkulu juga disebabkan karena penambangan batu bara di hulu Sungai Bengkulu. Hutan-hutan rusak akibat tambang.
“Pertambangan yang ugal-ugalan yang malah merugikan rakyat harus dihentikan,” kata dia.
